Satgas Saber Pungli Jabar Bersinergi dengan Guru dan Siswa SMA/SMK

Oleh: Humas Bappeda Jabar
Jumat, 11-10-2019 [09:01]
Share:

Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat sekaligus Ketua Pokja Pencegahan Satgas Saber Pungli Provinsi Jawa Barat, M. Taufiq Budi Santoso membuka acara Sosialisasi Satgas Saber Pungli Provinsi Jawa Barat kepada perwakilan Guru BP/BK dan siswa-siswi SMA/SMK di Hotel Mercure Karawang, Kamis (10/10).

Mengusung tema Membangun Generasi Baru Anti Pungli  di Jawa Barat, Kepala Bappeda berharap bisa terbentuknya generasi baru anti pungli pada SMA/SMK di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat khususnya Dinas Pendidikan Jawa Barat.

Seperti diketahui, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli), Tanggal 20 Oktober 2016, Pemerintah RI telah memberikan kepastian hukum kepada Satgas Saber Pungli untuk memberantas praktek pungli di indonesia.

Provinsi Jawa Barat telah membentuk Satuan Tugas Saber Pungli berdasarkan keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 700/kep/ 1089/2016 Tanggal 4 November 2016, yang telah diperbaharui dengan Keputusan Gubernur Nomor 700/kep. 375-inspt/2019.

Maksud dan tujuan kegiatan ini yaitu, merealisasikan program kerja pokja pencegahan pungutan liar Provinsi Jawa Barat; mengoptimalkan upaya pencegahan pungutan liar di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat khususnya di Dinas Pendidikan Jawa Barat; terbentuknya generasi baru anti pungli pada SMA/SMK/Sederajat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat khususnya Dinas Pendidikan Jawa Barat.

Peserta sosialisasi terdiri dari 50 perwakilan Guru BP/BK, dan 250 dari perwakilan SMA/SMK total keseluruhan sebanyak sekitar 300 orang.

Kepala Bappeda meminta dukungan serta mengajak untuk bersinergi sebagai upaya agar bisa mewujudkan upaya pencegahan pungutan liar.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Jabar Dewi Sartika, ia menambahkan bahwa hal yang terpenting yang harus dimiliki siswa adalah kejujuran.

“Dengan menanamkan nilai-nilai kejujuran sejak dini, peluang melakukan pungli akan terhindarkan” tegas Dewi.

Senada dengan Dewi Sartika, Sekretaris II Satgas Saber Pungli Provinsi Jawa Barat AKBP Dr. A. Rusman, S.H, M.H., mengatakan kegiatan sosialisasi ini ditujukan untuk membangun generasi milenial yang anti pungutan liar (pungli), dalam upaya menyiapkan SDM generasi muda yang peduli dalam pemberantasan pungli. ” Generasi muda melenial sebagai calon-calon pemimpin masa depan,” pungkasnya. (RM)